3 kali ke puncak Bogor dalam 1 Minggu

23-05-2014

Perjalanan yang melelahkan

Yaps, ini adalah hari ketiganya dalam satu minggu ini menuju puncak bogor. Ada hari pertama, kedua dan ketiga.

Hari pertama aku ke puncak dalam minggu ini adalah ke curug cilember. Gini ceritanya. Hari itu, aku merasa jenuh dan bosan, sehingga sehabis kuliah langsung pulang, dan langsung shalat duhur di masjid Azzikra, masjidnya Ust Arifin Ilham, setelah shalat langsung makan nasi di warteg. Disana aku yang sama tomi bertemu dengan Abiyu, teman seangkatan kuliah. Dan setelah ngobrol ternyata Abiyu mau ke curug cilember, bersama siapa, sendiri. Akhirnya sepakatlah aku ikut bersamanya nebeng menggunakan sepeda motor. Ke curug cilember. Mandi terus naik gunungnya mendaki, berdua doang.  Dari setelah duhur itu, sampai isya, dan shalat isya’ masjid pinggir jalan. Hehehe

Yang kedua, waktu semua teman teman kelas muamalah rekreasi ke puncak. Entah apa senangnya disana. Dipagi itu teman-teman persiapan dan akhirnya berangkat dan akupun berangkat mengikuti kesibukanku hari itu. Mewawancarai calon-calon mentri dalam kabinet yang akan aku pimpin selama kurang lebih 7 bulan. Dan ngobrol panjang lebar dengan wapres.

Namun waktu aku ikut sebuah acara, aku di telpon oleh Ammar Multazim Bilhaq, ketua kelasku dan akhirnya disuruh ikut ya ikut dan sampailah ke puncak. Kalau kamu bertanya “seru ga?” maka jawabannya “gak”. Heheheh cuman ada satu yang membuat aku seru dan gak nyesel-nyesel banget ikut, ya some one lah heheheh

Dan itu yang kedua aku kesana.

Sedang yang ketiga adalah sekarang ini, rencananya berangkat jam 9, namun karena harus masuk kelas 2 kali, akhirnya harus jam 11 dan itupun belum mendapatkan mobil, dan untunglah dapat mobilnya Maysarah Raihan, dan akhirnya berangkatnyapun harus setelah jum’at.

Berangkat menuju puncak, cipanas, tepatnya di pasar cipanas, dan akhirnya sampailah kita disana dan  ngobrol dengan alumni ponpes sidogiri yang ada disana dan merintis pondok pesantren. Nama pesantrennya Darunn Najah kalau gak salah, lupa udah. Heheh

Ya, begitulah aku menjalani kehidupanku, q jalani dengan hal yang kadang tidak di mengerti banyak orang. Namun aku senang dengan kehidupanku itu.

Semoga barokah dan semoga tambah sukses bilal hehehe

#foto-fotonya entar ya heheheh