Keliling dari Sentul, Depok, Bogor, lalu Sentul Lagi, Pak Muhaimin Iqbal, Kuttab Al-Fatih, Ilmu Baru, Kuliah Tambahan, Muslim, Luqman & Me

Halaman Depan Starup Center Di Depok Milih Ust Muhaimin Iqbal

Ust Muhaimin Iqbal, CEO Starup Center Depok, M. Albilaluddin al-Banjari CEO BilalGrup

 Bersama Muslim Karim

 Memang hal yang gak di sengaja itu kadang selalu membuat pengalaman dan hal yang baru… coba deh baca juga tentang ini…

Jadi ini adalah perjalanan yang juga tidak di sengaja. Selesai kuliah jam 9 an lewat Bilal ke masjid, rencananya mau ke lantai 3. Di perjalanan melihat Muslim yang sedang mengendarai motornya untuk keluar dari area kampus, Bilal panggil “Muslim mau kemana?” mau keDepok jawabnya. Kapan balik, Sore paling kata dia. Aku ikut… ayo..

Singkat kata, langsung malak helm teman-teman yang ada di situ, dan yang di palak punya Iyas, setelah itu langsung berangkat ke Depok.

Rencana si Muslim untuk mengurus magang dia di Kuttab Al-Fatih, binaan Ust Budi Ashari, di perjalanan ngobrol2 tentang pak Muhaimin Iqbal si empunya Gerai Dinar dan penulis Buku Think Dinar serta owner dari Jonggol Farm.

Akhirnya di perjalanan juga Bilal sms, dan dapat respon bahwa beliau sedang di Depok, akhirnya Bilal bilang kalau mau mampir, dan beliau mengiyakan.

Dan mampirlah kita di tempat beliau, setelah di temui satpam, lalu di antarkan langsung masuk ke kantor beliau, dan beliau rupanya sedang sibuk dengan komputernya dan sedang mengerjakan proyek.

Dengan beliau bercerita panjang lebar dan banyak sekali, Bilal rekam dan rekamannya ada di hp, hanya beberapa yang Bilal ingat.

Tentang kemajuan, kehebatan dan kesejahtraan, semua hal itu ada dalam al-qur’an. Hanya saja kita kurang mendalami dan mengenal dengan baik al-Qur’an.

Beliau punya keinginan menjadikan semua manusia itu semakin tinggi kecintaannya kepada Allah dengan tehnologi, makanya beliau mesin pencari setara google, dan dalam 10 tahun kedepan beliau berharap akan mengalahkan google.

Kata beliau, kalau kita search di google maka seluruh infomasi yang keluar adalah informasi yang bermacam-macam. Ada yang valid ada yang gak, dan kebanyakan tidak vali, sama dengan sampah, dan akhirnya kita koleksi, kita baca dan kita jadikan acuan padahal isinya sampah, sehingga dari itu semua akhirnya kita mendapatkan kemunduruan.

Panjang lebar juga beliau bercerita, terus Bila nanya tentang hal yang pernah Bila BC, katanya kita kaya tapi kok semua masih impor dll itulah yang pernah aku BC itu, gak tau? Ya kalau gak tahu makanya berteman sama Bilal di BBM.

Oke terus dalam pandangan beliau ada dua sisi pandang, dari pandangan kita dan dari pandangan mereka, dari sisi pandang kita kita lalai dan kita jauh dari petunjuk al-qur’an, sehingga kita terjauhkan dari apa yang kita sebut kemakmuran.

Sedang dari sisi pandang sana orang barat, mereka memang membuat kita selalu menjadi pasar dan mereka akan terus membuat kita butuh sama mereka.

Karena jika kita bisa makan dengan diri kita sendiri, maka kita akan makmur dan mereka akan kelaparan karena tidak memiliki pasar lagi.

Panjang lebarlah Bilal ngobrol sama beliau. Setelah selesai foto bareng. Lalu berangkat ke Kuttab al-Fatih Depok.

Setelah dari sana, Bilal sama Muslim otewe menuju IBF Bogor di Masjid Raya Bogor, dari Depok ke Masjid raya coba bayangin deh… panas bet tuh bokong rasanya heheh.. kan pakek motor gak pakek mobil bagus atau pakek avansa atau pakek mercedez atau apalah mobil yang paling bagus gitu.

Oke sampek sana ketemu sama Lukman teman kelas di BASMALAH. Dan mereka berdua berencana untuk mendaftar dalam lomba hadis. Tapi ternyata ada kreteria yang akhirnya mereka tidak jadi ikut.

Selanjutnya foto-foto alay, neh hasilnya…

Acara IBF di Masjid Raya Bogor 

Lukman dan Muslim Karim yang sedang ngobrol dengan panitia acara berniat ikut lomba, tapi tidak jadi 

Selfie

 Karena Cinta itu harus Memilih

Fokus pada judul bukunya aja ya hehe

Cocok untuk referensi Skripsi Bilal 

Seminar LPJ, utuk laporan, padahal LPJ nya sudah, tapi untuk pengeditan dan tambahan masukan untuk berjalannya BEM kedepan yang lebih baik

Setelah sampai di kampus, ikut seminar LPJ tambahan, terus setelah buka puasa ikut acara ini di Andalus.

setelah ngaji selesai, langsung setelah isya' ikut acara Dibaiyah Sidogiri. Rutinan setiap malam Jumaat, selain rutinan membaca Ihya Ulumuddin, setia dua minggu sekali, bersama teman-teman hmass.

Setelah itu, Pulang dan sampailah lagi ke sentul..

Ceritaku hari ini.

M. Albilaluddin al-Banjari

CEO Bilal Grup, Motivator, Entrepreneur

Hp: 0858-558-321-66, 

Email: bilalgrups@gmail.com

Twitter:  @malbilaluddin1 

IG: Bilal Grup, BBM: 5281cb04, 

FB: Muhammad Albilaluddin al-Banjari, 

ID Youtobe :  M. AlbilaluddinID 

Blog: bilalgrup.blogspot.com