Baca ya tentang ini di sini |
Seiring berjalannya waktu
dan semakin lama saya berada dan hidup di pasuruan, semakin sering pula saya
bermain dan bertraksaksi di pasuruan terutama di sekitaran alun-alun.
Kemaren gini, pas liat-liat
hp, diantara satu konter ke konter lain pasti harus ngasih parkir. Mampir ke
tiga tempat bisa 6000 rupiah karena ada sebagian yang memang tidak mau di kasih se ikhlasnya.
Mintanya 2000.
Ada yang mau aja di kasih
500 atau seribu. Tapi ada yang narget sampek 2000 dan kalau gak 2000 dia gak
mau dan bermuka garang.
Kejadian yang saya rasakan
sendiri, setelah isya tadi malem 14 Maret 2018, muter-muter pasuruan, pas
mampir di M2M dekat masjid, disana saya Tanya sama mbak kasirnya. Mbak, parkir
ngasih berapa? Terserah mas katanya.
Terus pas sepeda motor sudah
di hidupin dan sudah mau berangkat, saya kasih 500 rupiah uang kembalian dari
M2M. Tapi kata mas tukang parkirnya “2000 mas, katanya”. Terus saya bilang,
kata mbak kasir tadi terserah mas. ## terus kata abang parkirnya itu, ya kata
mbaknya terserah, tapi saya gak di bayar oleh perusahaan ini, saya ini dari
pihak RT. Gitu.
Hmm kan gak mungkin kalau
saya harus turun, terus memastikan apakah memang parkir dari RT, atau dari RW
atau bahkan dari camat. Hmmm
Pernah juga kejadin waktu
makan bareng teman-teman di salah satu jajanan di pasuruan, jalannya gak tau
jalan apa, pokoknya sekitar situ. Dia minta bayar parkir duluan. Padahal kami
belum mau pulang, hmmm sampek sempat mau cekcok sama teman.
Hmmm ala kulli hal,
ini jadi PR tersendiri buat calon bupati pasuruan agar di jaga dan di tata
dengan benar. Sehingga bisa menjadi pemasukan tersendiri buat daerah, dan juga
tidak serta merta orang lain mengambil parkir dengan seenak hatinya.
Ketentuannya dari siapa.
Terus perusahaan atau jajanan jajanan itu bagaimana”?
Kalau memang bisa di kasih
se ikhlasnya enak tapi kalau maksa harus 2000 itu kan penekanan, dan kalau kita
Tanya.
“Emang mereka ngapain
sampek kita harus bayar 2000?
Kan gak ngapa=ngapain,
kadang cuman nyebarangin dan bagi sebagian orang itu bisa nyebrang sendiri.
Atau kalau memang ada yang
ngasih ya sebrangin, kalau gak ya udah gak usah di minta. Emang bagi sebagian
orang nyari uang 2000 itu mudah, tapi bagi sebagian lain yang tukang becak,
atau apalah yang penghasilannya tidak begitu banyak kan uang 2000 itu lumayan.
So terakhir neh, titip
pesan buat semua pengurus dan jajajrannya, mohon untuk di atur dan di tata
dengan baik. Sehingga hidup di pasuruan lebih enak dan adem makmur.
Terus kalau semisal di
kalkulasi gitu, ada berapa duit dalam satu tahun dari setiap parkir yang ada.
Kalau semisal perhari bisa sampek 10 atau 30 orang tinggal kali 25 hari lah,
lalu di kali 12 bulan atau 11 bulan lah paling kecil.
2000
perparkir x30 transaksi, x 25 hari x11 bulan = 16.500.000 pertahun.
Ini dari satu tempat, di
kali berapa tempat di pasuruan. Hmmmm sesuatu. Semoga menjadi pencerahan dan
semoga semakin kedepan semakin baik dan semakin berkah. Amin
Itu kalau tiga puluh
transaksi, kalau lebih, ya tinggal di kali. Harinya itu sudah di ambil minimal,
dan bulannya juga sudah di kurangi satu bulan.
Tahun Politik Tahun Yang Membahagiakan : KLIK HERE
M. Albilaluddin al-Banjari, SH
CEO BilalGrup, Motivator, Entrepreneur
Hp, Wa, Sms : 0858-558-321-66,
Email: bilalgrups@gmail.com
Twitter: @malbilaluddin1
IG: Bilal Grup, BBM: D74953C2,
ID Youtobe : M. AlbilaluddinID
Blog: bilalgrup.blogspot.com
No comments:
Post a Comment