Berjalan Mencari Hikmah dan Pengalaman yang Lebih Dalam, Tembakau, Rumput Laut Pamekasan

Pemandangan Pantai Jumiyang dari Atas

Ya, setelah ke madura sampailah di rumah embah aku pada jam 12 malam dan di jemput ke masjid sotok, (orang pamekasan pasti tahu tentang masjid sotok, ya kan). Setelah di jemput ikutlah kerumah mbah Muzayyin, di Mungging Pademawu Pamekasan Jawa Timur.

Lalu paginya terus kerumah mbah Mail, tempat yang selalu Bilal tuju waktu kemadura

sewaktu di Sidogiripun kalau ke Madura ya ke rumah mbah Mail ini, biasanya sama Teh Din, sekarang sendirian, selain mencari pengalaman di sini juga bisa bercerita banyak tentang kehidupan dan juga disini lebih luas rumahnya.

 Pemandangan Dari Atas

 Budi Daya Rumput Laut (Bulung)

 Yaps, agak siangan dikit Hamid anak Bung Beruh Kadur Pamekasan kesini untuk maen dan ngajak ke Pantai Jumiyang, foto-fotoan disana, terus ngambil bulung atau rumput laut kata orang sini. Ya emang di Pamekasan tepatnya di Jumiyang itu tak sedikit orang yang berprofesi sebagai pelaut dan penanam rumput laut itu.

Budidaya Rumput Laut di Pantai Jumiyang

Owh ya, setelah dari sana terus maen kerumah Hamid itu. Disana ngambil kelapa muda, karena emang daerah sana itu masih banyak pohon-pohon kelapa.

Minum Es Kelapa di Waktu Panas-Panasnya Hari

Hem… oke bicara tentang ekonomi, karena aku orang sekolah ekonomi toh walaupun aku gak ngambil ekonomi. Jadi gini, kebanyakan orang di Kadur itu mengurusi tembakau, dan tak sedikit orang yang kaya-kaya disitu adalah orang-orang yang punya tembakau atau pembisnis tembakau.

Sedang untuk penghidupan yang lain, lumrahnya ya sama adalah petani sama dengan di Kalimantan, kalau di Banjarmasin di daerah Bilal banyak juga orang bertani dan bercocok tanam, cuman dengan semakin majunya zaman semakin sedikit dari mereka yang tetap dengan profesi petani, malah dari mereka lebih banyak yang menjadi pemotong karet, atau nyadap atau nuri kalau kata orang Kalimantan sana.

Oke. Lanjut, sedang kalau di daerah rumah mbahku ratarata dari mereka adalah PNS guru, jadi pemandangan anak-anak berangkat sekolah jika pagi hari itu adalah pemandangan yang sangat ramai dan indah. Orang-orang pademawu itu kebanyakan amat memntingkan pendidikan. Ya memang seperti itulah sejak dulu, kebanyakan om-om Bilal juga adalah guru.

Oke, maybe itu aja dulu yang bisa di share ya.

Kalau kesempatan Bisnis di Pamekasan yang aku ceritakan tadi ya cuman itu aja, gak banyak kalau ingin yang cepat ya Tembakau, kalau yang lumrah ya jadi pegawai.

Di tempat Hamid itu juga ada peternak ayam, baik ayam potong atau ayam petelur. Ya bisa ngikut bisnis itulah kalau kamu mau heheh. Udah ah, males aku nulisnya oke oke.