Pages

Hari 20 Juni ku, hehehhe. Ini ceritaku, mana ceritamu, Beasiswa, Presiden, dan Makan

Friday, June 20, 2014
        
Heheheh, makannya itu lo, tapi bagus kan, semoga aja gak bertentangan salam sunnah Rasul ya. Amin
       Malam sabtu, 21 Juni 2014 Bilal nginep di rumah Ilham Imamul (Wapres) mengurusi program selama satu tahun dan mengkaji program-program tahun kemaren yang berjalan dan yang tidak berjalan. Ngobrol panjang dan memikirkan kampus sudah kayak orang sibuk aja, tapi ya memang harus begitu mungkin ya untuk belajar ke arah yang lebih hebat dan lebih baik lagi. 

       Ya tadi malam juga ada ibunya ilham sama ayahnya, owh ya kemaren ikut bantu-bantu ngurusin penerimaan beasiswa yayasan tazkia sama Anwar dan Muhe Nur Cahyo, dari jam 9 pagi sampai asar, yang daftar gak banyak-banyak banget sih, cuman karena mungkin tesnya yang agak lama jadi agak lama juga aku disananya. 
       Beasiswa, ya Tazkia kan ngasih beasiswa untuk mahasiswa dan calon mahasiswa yang berprestasi dan mahasiswa yang hebat cuman dari keluarga yang kurang mampu. 
 Ket: Ruang tunggu, orang tua mahasiswa menunggu anaknya yang lagi tes
 Salah satu peserta tes yang sedang di tes oleh salah satu dosen penguji (Ust Unang Fauzi, Ketua Prodi Muamalah)
 Salah satu peserta tes yang sedang di tes oleh salah satu dosen penguji (Mis Anita, Lulusan STEI Tazkia)
 Petunjuk Arah, yang diletakkan di Depan Loby dan di Pos Satpam Depan

 Bilal Lagi makan, dengan yang lain, Anwar dan Muhe

Muhe lagi makan, dengan yang lain, Anwar dan Bilal
Anwar Lagi makan, dengan yang lain, Bilal dan Muhe


       Memang kelihatannya rasa ingin maju dari para mahasiswa penerima beasiswa itu lebih daripada yang hanya kuliah karena di paksa orang tua dan karena mau tidak mau. Memang sangat berpengaruh apa yang ada didalam hati kita itu.
      Dan ketiga orang ini juga termasuk dari penerima beasiswa Tazkia, kecuali Bilal yang mendapatkan dari pondok pesantren tempat ia belajar. Yaps, begitulah. 
      Setelah asar selesai selesai beres-beres juga langsung pulang kerumah untuk istirahat dan malamnya sebelum ke rumah Ilham maen keruah Rifka dulu (Sekretaris Umum), entah bagaimana ceritanya itu si sekretaris di buat ngambek sama Bilal, emang kadang Bilal itu ngebetein dan ngeselin, tapi Bilal hanya ingin tahu ketika bergaul dengan orang ini dengan level kenalan segini bagaimana tanggapannya, jika bermaen dengan kenakalan yang seperti ini bagaiman tanggapannya dll. 
       Tapi yang jelas minta maaf banget ya Rifka heheh. 
       Owh ya juga untuk ngumpul malam ini belum memikirkan dan belum meng-list apa aja yang akan dilakukan karena membahas dan melihat kegiatan yang tahun kemaren aja sakit kepala. eheh
      "Owh ya, jadi tahu cara kepemimpinan Bilal sama Kepemimpinan Kak Fatih, kalau kak Fatih semua kegiatan dari bawahan dan kak Fatih hanya mengiyakan aja semua kegiatan itu, dan kalau Bilal, Bilal juga turut campur dalam menentukan dan mengurusi apa yang akan dilakukan oleh bawahannya" kurang lebih begitulah komentar Ilham.

No comments:

Post a Comment