Nemanin ibu negara |
Jika seorang pasutri cerai, dan dia punya anak yang di tinggalkan. Maka anak itu akan ikut salah satu dari keduanya. Entah ikut bapak atau ikut ibunya.
Membesarkan seorang anak tanpa belaian dari kedua orang tua, akan terasa timbang, doyong, atau miring. Begitu juga yang punya kedua orang tua tapi orang tua tidak peduli dengan anaknya. Maka sang anak akan besar dengan ke-doyong-ngan itu.
Di besarkan tanpa ayah, atau di besarkan tanpa ibu, ketika seorang anak itu belum dewasa maka akan sangat mempengaruhi psikologis dari sang anak.
Jika sudah dewasa, tidak ada urusan, toh walaupun tetap akan terasa ada yang kurang. Yang belum dewasa itu yang lumayan memprihatinkan, terlebih tidak ada pengganti, atau sosok pengganti. Pengganti ibu, atau pengganti ayah.
Tapi mau ada sosok pengganti atau tidak, tetap akan terasa gersang. Karena pengganti tidak akan sama dengan aslinya, toh walaupun ada yang pengganti lebih baik dari aslinya. Kayak kata orang "Orang rasa saudara, saudara rasa orang lain". Orang itu maksudnya, gak ada ikatan tali saudara atau tali keluarga.
Kembali ke yang tadi, jika sang anak tadi masih labil dan tidak ada sosok pengganti, maka dia akan mencari sosok-sosok yang bisa membuat dia nyaman, yang itu sangat berbahaya sekali, jika dia mendapati sosok yang membuatnya nyaman adalah orang jahat atau orang yang hanya habis manis sepah di buang.
Berbahaya karena bisa merusak future sang anak, bisa merusak masa depan nya, toh walaupun juga tidak sedikit yang bisa bangkit dan sukses.
Maka perlu untuk tidak sampai membuat anak itu tidak punya ayah atau tidak punya ibu, kecuali memang di pisah oleh kematian.
#Renungan Sore mengisi waktu dalam perjalanan jabar-jatim at Jateng NOW
18:00I27.01.18
Salam
Bilalgrup.blogspot.co.id
https://youtu.be/s1DBEBbxYvU
M. Albilaluddin al-Banjari, SH
CEO BilalGrup, Motivator, Entrepreneur
Hp, Wa, Sms : 0858-558-321-66,
Email: bilalgrups@gmail.com
Twitter: @malbilaluddin1
IG: Bilal Grup, BBM: D74953C2,
ID Youtobe : M. AlbilaluddinID
Blog: bilalgrup.blogspot.com
No comments:
Post a Comment