Pages

PHP VS TERLALU BERHARAP

Friday, November 27, 2015
#Kengan

Kita mungkin udah terlalu sering dengan istilah PHP. Ya PHP, pemberi harapan palsu. 
Read more ...

Foto Stone Garden, Cikole, Masjid Raya Bandung, Grafika Group, tiga hari di bandung di daerah kekuasaan ridwan kamil

Wednesday, November 25, 2015
Stone Garden Bandung, Naik ke puncak, dan terus tumbuh di puncak 
Read more ...

Selamat Menempuh Hidup Baru, Teman, Ustad, Guru Bermain, Semoga SAMARA dan Barokah #Abddurahman

Saturday, November 14, 2015
Abdurrahman adalah teman, guru, juga tetangga yang rumahnya dekat denganku.


Read more ...

Potensi wisata, uang, Jika daerah lain bisa, kenapa daerah kita gak? #bandung Tebing Karaton, Masjid Raya Bandung, KAA, dll

Saturday, November 14, 2015

 Ceritaku hari ini. 14 September 2015, Ya hari ini adalah hari kedua, hari kedua berada di bandung di paris van java. Lalu ngapain aja di hari kedua ini?
Read more ...

Ceritaku hari ini. 13 September 2015 CIKOLE, THE RANCH HOTEL GH Bandung

Friday, November 13, 2015
Cikole
Jadi ini adalah perjalanan dimana kita yang melakukan perjalanan adalah  BPH MENTRI bem tahun kemaren 2014-2015. Ya melakukan perjalan untuk melihat dan memandang dunianya bandung.
Kenapa bandung? Ke bandung karena ada tempat nginepnya, ya nginep di rumah dira sidratul kamali, mentri Badan Usaha Milik BEM.
Akhirnya kamis malam jumaat berangkat, berangkat dari bogor sehabis magrib, aku juga brangkat ke andalus pada sore harinya untuk bertemu dengan pak Salam yang kebetulan datang kesana untuk mengikuti acara wisuda di tazkia
Read more ...

Peranan Negara Dalam Perekonomian [Perspektif Islam] #Ekonomi #Copas

Friday, November 6, 2015
Oleh : Agustianto
Ketua I Ikatan Ahli Ekonomi Islam, Dosen Pascasarjana UI, Dosen Program S2 Magister Ekonomi IEF Trisakti dan Magister Managemen Bisnis dan Keuangan Islam Univ  Paramadina.
Belakangan ini, telaah tentang peranan negara dalam kehidupan ekonomi keuangan semakin banyak mendapat perhatian, terutama setelah munculnya krisis demi krisis baik di Amerika Serikat, Eropa maupun wilayah dunia lainnya. Dalam analisis terapi penyembuhan krisis tersebut, teori Keynes banyak diangkat ke permukaan. Majalah Newsweek pernah memasang besar-besar tulisan We are all Keynesians dalam sampul depannya. Sejumlah pakar ekonomi (konvensional) Indonesia juga ikut-ikutan meneriakkan kembali pentingnya revitalisasi  mazhab Keynesians. Mereka mengklaim, bahwa semua negara saat ini kembali melirik Keynes setelah sebelumnya berbondong-bondong  mencampakkan Keynes untuk berselingkuh dengan kapitalisme neoliberal sejak tahun 1970-an. Padahal seribu tahun sebelum Keynes, ratusan ulama dan pakar ekonomi Islam sudah merumuskan pentingnya peran negara dalam perekonomian. Tapi sayangnya para pakar ekonomi Indonesia tidak punya akses keilmuan terhadap ilmu ekonomi Islam.

Read more ...

Sakit Hati, Mungkin Karena Belum Biasa Aja, Perlu Latihan..

Tuesday, November 3, 2015
 Bilal Houme
BilalElectronika
ya, ini pengalaman pertama jualan online, terus sakit hati. Ya karena ini pengalaman pertama jadi ditulis buat kenang-kenangan. 

Read more ...