#Sembari dinikmati: Menulislah agar engkau ada ,
Dengan Bima Arya Walikota Bogor Yang Tak Sempat
Mahasiswa, yang liburan menikmati liburan dan menjalankan kehidupan dirumah menjadi orang rumahan dan menghabiskan waktu di rumah dengan kehidupan rumah. Tentu menyenangkan, tempat liburan semakin banyak, tempat hiburan semakin gencar di bangun, dan tempat-tempat wisata semakin mudah di akses. Bahkan tak jarang dari pihak pengurus wisata memberikan diskon dan bahkan masuk gratis untuk siswa dan mahasiswa.
Tentu liburan kita semakin menyenangkan dengan tehnologi yang semakin hari semakin canggih. Tentu semua itu tidak salah dan bahkan sangat tidak salah karena itu adalah keharusan.
Hanya saja yang menjadi pertanyaa, akan seperti apa dan bagaimana kehidupan masa dimana kita telah berumur tua, dan masa dimana kita telah masuk kedalam dunia yang nyata untuk kita.
Siap dan tidakkah kita?
Bilal jangan tanya orang. Bilal tanya diri Bilal sendiri. Siapkah dengan semua itu Bilal? maka jawaban Bilal tetap entahlah? Kehidupan yang sungguh sulit di terka. Karena memang kita tidak pernah tahu apa yang akan kita lakukan besok. Kita tidak pernah akan jadi apa kita?
Yang kita tahu hanya, Masa depan kalian di tentukan oleh 1. Dengan siapa kalian berteman dan 2. Buku apa yang kalian baca.
Tapi apakah itu hukum pasti? Sungguh tidak kita ketahui juga.
Lalu bagaimana engan kabar mahasiswa? Bagaimana dengan kabar indonesia?
Indonesia kabarnya semakin berubah-rubah dengan cepat dan penuh goncangan. Karena kehidupan rakyat kita yang telah terbiasa dengan nyaman sedang presiden yang memabawa kita adalah orang yang berlatang pengusaha yang pastinya seorang pengusaha tidak pernah suka dengan kondisi "tenang" dan "nyaman" karena bagi pengusaha kondidi itu adalah kondisi yang hanya akan merusak dan membuatnya tidak maju dan tertinggal.
Lalu bagaimana dengan indonesia? Indonesia dengan sendirinya akan menjadi baik dan akan sedikit demi sedikit saling mengerti dan saling mengisi. Dan semoga saja, akan terus membaik, sehingga mahasiswa tidak harus seperti di bangkalan, atau tidak harus seperti disumatra yang harus berperang dan bertengkar dengan pemegang kekuasaan.
Toh walaupun sebuah hukum yang mustahil akan bisa berjalan beriringan antara orang yang memiliki keinginan dan orang yang tidak memiliki keinginan.
Tapi ala kulli hal, selamat berlibur untuk mahasiswa Tazka. Semoga liburannya menyenangkan, dan jangan lupa, kalau memang benar-benar ingin membangun ekonomi islam, persipkan.
Teringat akan dialog antara salahuddin atau saladin dalam film penaklukan Jerussalem. Yang pada intinya, apa yang telah kalian persiapkan untuk mendapatkan itu.
Atau dalam istilah nikah "MEMANTASKAN DIRI".
Semoga Bilal bisa mendapatkan apa yang Bilal inginkan dan semoga Bilal bisa memantaskan diri untuk semua keinginan Bilal.
Terimakasih yang telah membaca dari awal sampek akhir. Jangan lupa, mari kita saling mendokan, Semoga pembaca dan penulis sama-sama mendapatkan semua mimpi dan semua harapan yang ada.
M. Albilaluddin al-Banjari
Presiden Mahasiswa STEI Tazkia 2014-2015
Hp: 0858-558-321-66,
Email: bilalgrups@gmail.com
Twitter: @malbilaluddin1
IG: Bilal Grup, BBM: 5281cb04,
ID Youtobe : M. AlbilaluddinID
No comments:
Post a Comment